: Perubahan Emosional Yang dihadapi Pemain Saham
I must have looked more like a man about to commit suicide than one who had just
made himself a small fortune
itu adalah kutipan dari buku how i made 2 million in the stock market - halaman 108, saat darvas kesulitan mengambil keputusan untuk menjual atau tetap hold sahamnya yang sedang naik
memiliki posisi nyangkut memang membuat stress, tapi punya floating gain yang besar bisa mendatangkan stress juga, jika sell sekarang - kita takut harga masih akan naik terus setelah kita take profit akibatnya berapa besar uang yang tidak jadi kita dapatkan
jika tetap hold, tapi harga malah turun, bukankah sangat menyakitkan? uang yang sudah di depan mata malah menguap hanya karena kita terlambat sell, serba salah kan?
jadi jangan pernah berpikir bahwa cuma punya posisi loss yg membuat stress, sedang gain pun kita bisa stress, ini karena kita masih melibatkan emosi dalam setiap keputusan trading kita, adalah hal yang wajar bahwa kita mengharapkan dapat membeli di harga yang terendah dan menjual di harga yang tertinggi, tapi dalam kenyataannya hal itu sangat sulit dilakukan, seorang trade yang mahir bagaimana pun, tidak akan mampu memprediksi dengan tepat di mana bottom dan di mana top.
dan jangan juga setiap saat menghitung berapa unrealized gain dari saham yang lagi dihold, gain baru bisa diakui saat posisi sudah ditutup, jika setiap kali harga naik 1 poin, kita sudah sibuk menghitung brp gainnya skr, itu malah akan menjadi beban psikologis buat kita, karena jika harga terkoreksi 2-3 poin, anda akan mulai tidak tenang untuk cepat2 mengamankan profit yang masih "tersisa" jangan sampai profit nya semakin berkurang, akibatnya kita malah akan jual padahal belum ada indikator yang memberi sinyal untuk jual.
satu cara untuk menghindari keadaan tersebut , adalah kita menggunakan trailing stop, artinya kita menetapkan posisi jual yang selalu diupdate mengikuti arah trend, tapi trailing stop ini cuma bisa dinaikkan, tidak bisa diturunkan. trailing stop kita tetapkan pada level dimana jika harga telah menyentuh level tersebut artinya trend sudah berbalik arah, artinya kita tidak seharusnya memegang saham tersebut lebih lama lagi.
seorang trader harus selalu bergerak dengan arah trend, kita berusaha mengikuti trend selama mungkin, disinilah trailing stop sangat membantu kita, yang paling penting harus anda sadari KITA TIDAK MUNGKIN BISA SECARA KONSISTEN BELI DI BOTTOM DAN SELL DI TOP, jika anda bisa menerima fakta ini, dijamin trading tidak akan membuat stress lagi
Good Luck
Dapatkan Rekomendasi Saham komplit sejak beli sampai jual , dikirim real-time via BBM, WA, SMS, email & YM , untuk info selengkapnya silakan add PIN BBM kami : 5F65A10F , kirim email ke milisjsxtrader@yahoo.com atau SMS/LINE/WHATSAPP di 0819-3393-3317
itu adalah kutipan dari buku how i made 2 million in the stock market - halaman 108, saat darvas kesulitan mengambil keputusan untuk menjual atau tetap hold sahamnya yang sedang naik
memiliki posisi nyangkut memang membuat stress, tapi punya floating gain yang besar bisa mendatangkan stress juga, jika sell sekarang - kita takut harga masih akan naik terus setelah kita take profit akibatnya berapa besar uang yang tidak jadi kita dapatkan
jika tetap hold, tapi harga malah turun, bukankah sangat menyakitkan? uang yang sudah di depan mata malah menguap hanya karena kita terlambat sell, serba salah kan?
jadi jangan pernah berpikir bahwa cuma punya posisi loss yg membuat stress, sedang gain pun kita bisa stress, ini karena kita masih melibatkan emosi dalam setiap keputusan trading kita, adalah hal yang wajar bahwa kita mengharapkan dapat membeli di harga yang terendah dan menjual di harga yang tertinggi, tapi dalam kenyataannya hal itu sangat sulit dilakukan, seorang trade yang mahir bagaimana pun, tidak akan mampu memprediksi dengan tepat di mana bottom dan di mana top.
dan jangan juga setiap saat menghitung berapa unrealized gain dari saham yang lagi dihold, gain baru bisa diakui saat posisi sudah ditutup, jika setiap kali harga naik 1 poin, kita sudah sibuk menghitung brp gainnya skr, itu malah akan menjadi beban psikologis buat kita, karena jika harga terkoreksi 2-3 poin, anda akan mulai tidak tenang untuk cepat2 mengamankan profit yang masih "tersisa" jangan sampai profit nya semakin berkurang, akibatnya kita malah akan jual padahal belum ada indikator yang memberi sinyal untuk jual.
satu cara untuk menghindari keadaan tersebut , adalah kita menggunakan trailing stop, artinya kita menetapkan posisi jual yang selalu diupdate mengikuti arah trend, tapi trailing stop ini cuma bisa dinaikkan, tidak bisa diturunkan. trailing stop kita tetapkan pada level dimana jika harga telah menyentuh level tersebut artinya trend sudah berbalik arah, artinya kita tidak seharusnya memegang saham tersebut lebih lama lagi.
seorang trader harus selalu bergerak dengan arah trend, kita berusaha mengikuti trend selama mungkin, disinilah trailing stop sangat membantu kita, yang paling penting harus anda sadari KITA TIDAK MUNGKIN BISA SECARA KONSISTEN BELI DI BOTTOM DAN SELL DI TOP, jika anda bisa menerima fakta ini, dijamin trading tidak akan membuat stress lagi
Good Luck
Dapatkan Rekomendasi Saham komplit sejak beli sampai jual , dikirim real-time via BBM, WA, SMS, email & YM , untuk info selengkapnya silakan add PIN BBM kami : 5F65A10F , kirim email ke milisjsxtrader@yahoo.com atau SMS/LINE/WHATSAPP di 0819-3393-3317